Sabtu, 16 Januari 2010

sejarah my space



MySpace
Mungkin sebagian besar anda sudah memiliki account di MySpace. Disini, saya akan memberikan sedikit review tentang MySpace. MySpace adalah sebuah website terpopuler dan memiliki nilai traffic tinggi, tetapi website ini bukan dikhususkan bagi blogger yang serius. Kenguntungan yang kita dapatkan dari MySpace adalah Upload video, dan menshare-nya seperti pada sebuah web blog, akan tetapi blogging bukan merupakan bisnis utama dalam MySpace. Memang website yang satu ini hampir mirip dengan website yang bergerak dibidang blog tetapi website ini lebih mengutamakan dan fokus sebagai social networking.
Situs ini muncul pada Januari 2004. Asyiknya anggota jejaring ini bisa melihat tampilan video di MySpace via ponsel. Bahkan, penggunaan video mobile MySpace bisa mengalahkan video streaming YouTube.
MySpace termasuk jejaring sosial yang penuh aplikasi. Sampai Maret 2008, 2,1 juta aplikasi diinstal ke komunitas MySpace. Salah satunya, truth box untuk komunikasi. Dalam sehari, tercatat sekitar 117 juta pengunjung menyambangi MySpace. Sampai awal tahun 2008 anggota MySpace paling banyak bermukim di AS. Namun, di Indonesia situs ini tidak begitu populer.
MySpace memiliki markas besar di Beverly Hells, California-USA. Kantornya tersebut memiliki hubungan dengan perusahaan berita yang berada dikota New York. Pada bulan Juni 2006 MySpace menjadi social networking terpopuler di Amerika serikat. Menurut comScore MySpace menjadi pesaing utama Facebook pada bulan April 2008, yang berdasarkan dengan jumlah pengunjung terbanyak tiap bulannya. Perusahaan yang memperkejakan 300 staf ini tidak lepas dengan keuntungan-keuntungan dari perusahaan berita.
100 pengguna yang ke satu juta diciptakan pada 6 Agustus 2006 di Negara Belanda, dan didalam site count-Nya telah didapat 106 juta pengguna pada 8 September 2006.


DAFTAR PUSTAKA :
http://www.dedzblog.co.cc/?p=1#more-1
http://lintasberita.com

SEJARAH ANDROID




Perkembangan teknologi memang tak ada habisnya.... seakan-akan setiap hari ada saja hal terbaru yang diluncurkan dan diperbaharui, kali ini saya akan mencoba mengulas sedikit tentang android...
Android merupakan platform perangkat lunak untuk perangkat mobile yang mencakup sistem operasi, perangkat lunak, middleware (middleware), serta pengguna utama aplikasi (e-mail-client, kalender, peta, browser, kontak, dll).
Pengembangan Android sudah sekitar lima tahun - dari tanggal pembelian oleh Google startup proyek dengan judul yang sama pada tahun 2005. Tapi ulang tahun dari platform baru dari Google bisa dianggap on Dec 5, 2007. Yang sama hari itu, secara resmi mengumumkan pembentukan perusahaan Open Handset Alliance (OHA), yang tujuan utamanya adalah untuk mengembangkan software standar terbuka untuk perangkat selular. Hari ini mencakup 34 kelompok perusahaan, termasuk operator seluler utama (T-Mobile, Sprint Nextel, KDDI, NTT DoCoMo, China Mobile), pengembang chip (Broadcom, Intel, Marvell, Nvidia, Qualcomm, SiRF, Texas Instruments), produsen ponsel perangkat (HTC, LG, Motorola, Samsung Electronics), dan, tentu saja, salah satu raksasa industri TI global - sebuah perusahaan Google, yang bertindak sebagai inisiator pembentukan OHA.
Juli 2005, Google mengakuisisi Android, Inc., perusahaan yang baru berkembang berpusat di Palo Alto, California, Amerika Serikat. Pendiri Android, Inc. termasuk diantaranya adalah Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears, dan Chris White. Namun pada saat ini hanya segelintir orang yang mengetahui fungsi Android, Inc. selain memang mereka membuat software untuk ponsel. Rumor pun berkembang saat Google mengakuisisi Android, Inc. bahwa Google berencana untuk masuk ke pasar ponsel meski belum diketahui akan seperti apa andil Google di dunia ponsel.
Di Google, tim yang dipimpin oleh Rubin mengembangkan platform perangkat bergerak dengan dasar kernel Linux yang dijual kepada pembuat handset dan layanan telekomunikasi. Saat itu beredar kabar bahwa Google telah memiliki jajaran komponen hardware dan partner software dan memberi tanda kepada penyedia layanan telekomunikasi bahwa yang mereka tawarkan bersifat terbuka. Spekulasi sasaran Google untuk ponsel pun semakin berkembang bahwa mereka akan segera mengumumkannya di bulan Desember 2006. Semakin banyak rumor mengatakan bahwa Google sedang mengembangkan ponsel bermerk Google. Ada sebanyak 30 prototype ponsel yang dikabarkan saat itu telah berfungsi.
Seiring dengan presentasi resmi aliansi bisnis OHA, diumumkan didasarkan pada kernel Linux platform terbuka untuk Google Android. Sedikit kemudian disajikan versi pertama paket untuk pengembang Android "Awal Lihat" SDK (Software Development Kit), yang dapat di-download dari Internet. Dengan demikian, perusahaan kelompok Open Handset Alliance telah memungkinkan bagi programmer dari seluruh dunia selama beberapa minggu untuk menguji lingkungan baru. Untuk informasi lebih minat di platform dari pengembang OHA kompetisi untuk meluncurkan aplikasi terbaik untuk Android, yang disebut Android Developer Challenge I (ADC I), hadiah dana yang mencapai $ 5 juta. Pada bulan Mei 2009, Google mengumumkan sebuah kompetisi untuk Android Developer Challenge II dengan dana hadiah $ 2 juta (hadiah utama - 250 ribu dolar), yang menunjukkan keberhasilan kontes yang terakhir dan minat besar ke panggung oleh produsen perangkat komunikasi mobile.
Sementara programmer telah mempelajari dan menciptakan sebuah platform baru untuk lembut, dari seluruh dunia sekarang dan kemudian datang laporan dari upaya untuk menginstal Google Android pada berbagai perangkat mobile. Dan, memang, sejumlah upaya untuk berhasil. Sebagai contoh, pada Januari 2008 oleh pengembang perangkat lunak independen telah berhasil diinstal pada Android PDA Sharp Zaurus SL-C760. Dan GSM pameran Kongres Dunia pada Februari 2008, Texas Instruments telah menunjukkan copy dari smartphone dengan operasi yang sudah diinstal sistem, Google Android.
Perangkat pertama menjalankan Android, dikembangkan oleh HTC Dream smartphone atau T-Mobile G1, yang secara resmi diluncurkan pada September 23, 2008. Penjualan perangkat ini di pasar AS dimulai pada bulan Oktober 2008. Baru item dalam guglfonom disebut spesialisasi media.
Segera beberapa produsen smartphone mengumumkan niat mereka untuk merilis perangkat berdasarkan platform Android. Sebuah perusahaan tidak hanya Koolu porting ke smartphone Android Neo FreeRunner, berdasarkan perangkat lunak open source, tetapi juga mulai menjual perangkat mereka dimuat dengan platform mobile Google. Resmi pertama dan publik rilis beta dari platform Android Neo FreeRunner dari Koolu diadakan di paruh kedua bulan Desember 2008.
Langkah lain dalam pengembangan Google Android adalah pembukaan pada Oktober 2008, aplikasi toko online - Android Market, di mana Anda dapat membeli program dan perangkat lunak lain untuk perangkat berbasis pada platform baru. Juga, sekarang untuk pengembang perangkat lunak kesempatan untuk membebankan biaya atas aplikasi mereka di Android Market.
Apa keunikan Android? Di Google, memancarkan beberapa keunggulan kunci perangkat yang membedakan berdasarkan platform Android dari produk serupa:
1. Keterbukaan - Android menyediakan akses ke fungsi dasar perangkat mobile menggunakan standar panggilan ke API.
2. Penghancuran perbatasan - Anda dapat menggabungkan informasi dari Internet ke dalam telepon, seperti informasi kontak, atau data pada lokasi geografis untuk mendapatkan kesempatan baru.
3. Kesamaan aplikasi - untuk Android ada perbedaan antara telepon utama aplikasi dan perangkat lunak lain - Anda bahkan dapat mengubah program untuk memutar nomor, atau screen saver.
4. Cepat dan mudah perkembangan - dalam SDK memiliki semua yang anda butuhkan untuk membuat dan menjalankan aplikasi Android, termasuk simulator ini instrumen, dan alat debugging maju.
Di samping itu, Android memiliki fitur-fitur lainnya. Sebagai contoh, untuk menjalankan aplikasi dengan menggunakan Java virtual mesin Dalvik dengan konsumsi memori rendah. Dalvik dapat mendukung operasi simultan dari berbagai aplikasi dan membuka file dalam format khusus DEX, dioptimalkan untuk perangkat mobile.
Dalam mendukung Android 2D/3D-grafiki (dan pada saat yang sama Anda dapat menggunakan dua-dan tiga dimensi grafis), gambar, audio dan video.
Untuk menyimpan data yang digunakan oleh database SQLite ringan populer. Tersedia dukungan untuk GSM, EDGE, 3G, Bluetooth, Wi-Fi, foto dan video kamera, GPS, kompas, accelerometer. Dalam kertas, platform juga digunakan sejumlah perpustakaan bertanggung jawab untuk enkripsi data, membaca format audio dan video, dukungan untuk 2D dan 3D-grafik, font, dll Platform dari Google juga menggunakan perpustakaan LibWebCore (WebKit), yang merupakan mesin untuk web-browser, Android. Perlu dicatat bahwa mesin ini digunakan dalam populer browser Safari dari Apple.
Singkatnya, Android - platform perangkat lunak untuk perangkat mobile yang mencakup sistem operasi, perangkat lunak, middleware (middleware), serta pengguna utama aplikasi (e-mail-client, kalender, peta, browser, kontak, dll).
Seperti ditunjukkan, platform dari Google, ada sejumlah keuntungan. Namun, biaya untuk memperhatikan kekurangan Android.
Sebagai contoh, banyak ahli diketahui bahwa platform berbasis di Jawa, sehingga manfaat dan sistem operasi Linux di Android tidak digunakan sepenuhnya. Juga di platform tidak menggunakan salah satu tool grafis paling populer (toolkit) dan perpustakaan (misalnya, Ot atau GTK), sehingga tidak mungkin bahwa sejumlah besar aplikasi porting versi lengkap dari Linux untuk komputer rumah di peron karena kurangnya default X server dan grafis populer perpustakaan.
Dalam Android versi 1.5, pengembang menambahkan asli Development Kit, yang memungkinkan Anda untuk menulis Anda sendiri tingkat rendah ke sistem modul dalam C / C + +, berdasarkan linux-library standar (di tempat pertama - libs).
Selain itu, ada informasi bahwa Google akan dengan kebijaksanaannya sendiri menghapus aplikasi pada ponsel pengguna, jika melanggar syarat-syarat penggunaannya.
Kerugian dari platform juga dapat dipertimbangkan dan ketidakmampuan untuk menginstal aplikasi pada kartu memori. Kesenjangan pembangunan yang signifikan, terutama jika telepon sejumlah kecil memori internal (misalnya, T-Mobile G1, ia hanya 70 MB). Namun, ada firmware dari penggemar, yang diinstal pada kartu SD mungkin, misalnya, JFv1.5.
Kebetulan, di akhir musim panas tahun 2009 dijadwalkan untuk rilis Google Android versi 2.0. Menurut para pengembang, dibandingkan dengan versi pertama, Android 2.0 akan secara signifikan ditingkatkan. Versi baru dari OS akan lebih mudah untuk program. Selain itu, akan lebih stabil dari versi sebelumnya dari produk.
Juga diasumsikan bahwa Android 2.0 (juga dikenal dengan nama kode Donut) akan berbeda sistem kontrol suara, alat universal untuk pencarian. Akan dipasang untuk menerjemahkan teks to speech dan antarmuka manajemen khusus, yang merespon gerakan dari pengguna. Ahli juga menyarankan bahwa Android 2.0 akan diintegrasikan dengan layanan jaringan sosial yang populer.

PERKEMBANGAN ANDROID
Android telah mengalami pembaharuan sejak peluncuran awalnya.
1. Cupcake (1.5)
30 April 2009 secara resmi diluncurkan Cupcake dengan beberapa fitur baru:
o Kemampuan merekam dan memutar video di modus camcorder
o Upload video ke Youtube dan foto ke Picasa langsung dari ponsel
o Tombol soft keyboard dengan fitur "autocomplete"
o Kemampuan koneksi langsung ke headset bluetooth
o Widget dan folder baru
o Animasi
o Kemampuan copy-paste diperbaiki
2. Doughnut (1.6)
15 September 2009, Donat (Donut) diluncurkan:
o Android Market diperbaharui
o Antarmuka kamera, camcorder, dan galeri terintegrasi
o Penghapusan foto di galeri bisa dilakukan secara multiple (banyak file)
o Voice Search diperbaharui dengan respon lebih cepat dan integrasi lebih baik dengan kemampuan panggilan kontak
o Fitur pencarian diperbaiki untuk bookmark, history, kontak, dan web langsung dari tampilan siaga
o Pembaharuan dukungan teknologi CDMA/EVDO, 802.1x VPN, Gesture, dan text-to-speech
o Kecepatan diperbaiki di bagian pencarian
3. Eclair (2.0)
26 Oktober 2009
o Kecepatan hardware diperbaiki
o Aplikasi baru "Car Home"
o Dukungan resolusi dan ukuran layar dikembangkan
o Antarmuka browser yang baru
o Daftar kontak baru
o Rasio hitam-putih untuk background lebih baik
o Google Maps 3.1.2
o Dukungan Microsoft Exchange
o Dukungan lampu flash untuk kamera
o Digital zoom
o Virtual keyboard diperbaiki
o Bluetooth 2.1

DAFTAR PUSTAKA :
http://androidmarket.ru/?p=380〈=id
http://www.ponselindonesia.co.cc/index.php/android

2.4 Organisasi Masa Depan (pandangan baru tentang perkembangan organisasi)

Dalam abad duapuluh satu ini setiap organisasi akan dan harus menghadapi persaingan yang semakin kompleks dan menantang, baik persaingan aktual maupun potensial, yang aktual harus dihadapi dan yang potensial perlu diantisipasi. Dalam menghadapi semua itu terdapat dua pendekatan yang mungkin diambil oleh suatu organisasi yaitu :
1) Pendekatan yang berbasis sumberdaya tangible, dan
2) Pendekatan yang berbasis Sumberdaya manusia (intangible).
Organisasi yang menganggap bahwa persaingan hanya bersifat fisik pendekatan pertama yang akan diambil, organisasi hanya berputar-putar dalam masalah yang nyata, karena memang inilah yang paling bisa dilihat dan ditunjukan, namun bagi yang melihat persaingan ke depan lebih mengarah pada persaingan pengetahuan, tanpa mengabaikan hal fisik, maka pengembangan SDM akan menjadi prioritas, dan ini perlu komitmen yang kuat karena time-response dari cara ini lama dan susah dilihat apalagi ditunjukan, namun pendekatan ini sebenarnya akan sangat dirasakan dalam menyehatkan dan mengembangkan suatu Organisasi menjadi organisasi pembelajar (learning organization).
Para Pakar berpendapat bahwa dalam era dewasa ini pandangan yang berbasis SDM nampaknya lebih penting, mengingat persaingan yang terjadi justru ditentukan oleh bagaimana sumberdaya manusia tersebut berperan dan berkreasi bagi kemajuan organisasi, dan dalam konteks ini pendidikan menjadi salah satu faktor penting dalam meningkatkan kemampuannya. Sumberdaya manusia / Human Capital merupakan sumberdaya strategis, bertambah secara inkremental bukan alokatif, karena merupakan sumberdaya yang berbasis pengetahuan (knowledge based resources) yakni sumberdaya yang mencakup keterampilan, kemampuan, kapasitas serta kapabilitas pembelajaran. Kapasitas dan kapabilitas tersebut pada gilirannya akan dapat memupuk sumberdaya sosial yang juga amat diperlukan dalam bentuk jaringan kerja baik internal maupun dengan pihak eksternal organisasi, ini berarti networking juga menjadi hal yang penting dalam memenangkan persaingan. Pengembangan Sumberdaya manusia merupakan prasyarat bagi pengembangan organisasi, artinya tanpa hal itu orang bisa punya alasan untuk meyakini kecilnya kemungkinan organisasi untuk tetap hidup dan bertahan dalam era kompetisi.
Sebuah organisasi pada hakekatnya dibangun oleh sekumpulan orang-orang dengan tujuan bersama, bukan tujuan yang sama. Organisasi, seperti dikatakan Mintzberg merupakan sekumpulan otoritas dan fungsi-fungsi. Disebut juga dengan changes of commands.Diilustrasikan dengan perumpamaan organisasi adalah sebuah kano atau perahu yang sedang dilombakan. Sebuah kano dan orang-orang di dalamnya adalah tak lain diibaratkan organisasi. Dengan tujuan bersama; menang perlombaan. Koordinasi antara tangan kiri-kanan pada orang-orang di dalam kano atau atlet, adalah sesuatu yang krusial. Diperlukan harmonisasi untuk mencapai kemenangan. Dan harmonisasi itu dicapai melalui suara genderang. Suara genderang merupakan sebuah komando bersama. Dengan suara genderang pula tercipta distribution of power dan balancing of power. Begitu pula dengan jenis perahu yang lebih besar. Misalnya kapal Titanic yang tenggelam dan ditengarai bahwa itu merupakan hasil keteledoran sedetik oleh seorang awak kapal yang bertugas mengamati adanya gunung es. Kapal Titanic sudah tidak dikomandani oleh penabuh genderang, karena begitu besarnya kapal dan banyaknya orang. Sudah ada kapten kapal dan segala piranti teknologi canggih sebagai garis komando kapal. Sehingga jika terjadi suatu tanda kerusakan alat, maka garis komando akan berjalan sebagaimana mestinya. Seorang awak kapal yang mengetahui hal tersebut akan menyampaikannya kepada pimpinannya, dan seterusnya hingga sampai ke telinga Kapten kapal. Ada informasi yang memang harus cepat disampaikan, tetapi ada pula informasi yang juga tidak perlu diketahu sampai Kapten kapal karena bisa diselesaikan sendiri. Begitulah pengibaratan sebuah organisasi. Diisi dengan berbagai macam orang dengan kondisi yang bermacam-macam, dan rantai komando yang beragam pula. Katakanlah di sebuah perusahaan manufaktur, maka yang menjadi koordinasi atau penabuh genderang adalah schedulling atau penjadwalan. Semua lini harus mematuhi jadwal yang telah dibuat.
Dalam organisasi (baik organisasi perusahaan maupun nonperusahaan) yang dipentingkan ketika pertama kali berdiri adalah arahannya. Mau kemana orang-orang yang di dalam organisasi itu. Dengan kata lain apa tujuannya. Jika dalam horizon waktu yang lebih lama, apa visinya. Jadi, bukan penekanan pada organisasi seperti apa yang akan dibangun pertama kali.
Menarik sekali konsep yang dikemukakan oleh seorang Jerman H. J. Warnecke. Dia adalah pengarang buku dalam jenis Automation Production Management. Diterbitkan pada tahun 1993 oleh penerbit Springer-Verlag (Berlin, New York). Judulnya adalah The Fractal Company; a revolution in corporate culture.Buku yang terbilang langka di Indonesia ini salah satunya membahas mengenai organisasi. Dituliskan di buku tersebut bahwa sebuah organisasi dapat dianalogikan tersusun atas partikel-partikel tertentu yang menpunyai wujud yang sama dengan organisasi yang bersangkutan. Misalnya dalam sebuah organisasi Lab Kampus, maka asisten sebagai penyusun terkecil Lab sudah bisa dikatakan mencerminkan seperti apa Lab. Asisten sudah bisa menjadi cerminan seperti apa Lab tersebut dan mau kemana arahannya.
Konsep organisasi masa depan:
1. Lean Organisasi
Tren ke masa depan di dalam pengelolaan organisasi salah satunya adalah adanya konsep Lean organisasi. Jika memasuki era milenium banyak sekali konsep lean di dunia manufaktur, maka sekarang sudah banyak juga yang membahas mengenai konsep lean organization. Konsep dasar lean adalah suatu upaya terus-menerus untuk menghilangkan pemborosan dan meningkatkan nilai tambah. Konsep ini berdasarkan pada minimasi penggunaan sumber-sumber daya (termasuk waktu) dalam berbagai aktifitas perusahaan melalui upaya perbaikan terus-menerus yang berfokus pada identifikasi dan eliminasi aktifitas-aktifitas yang tidak bernilai tambah dalam desain, produksi atau operasi dan management yang berkaitan langsung dengan pelanggan. Dasar filosofisnya hampir sama dengan lean manufacturing. Yakni mengacu pada efisiensi dan efektivitas pengelolaan organisasian. Hemat dan cermat. Katakanlah tingkat koordinasi dalam sebuah organisasi yang memerlukan banyak middle management, maka jika sekiranya malah membebani informasi yang akan disampaikan ke atas, posisi middle management dapat dihapus perlahan.

2. Virtual Organisasi
Konsep lain yang menjadi ideologi organisasi di masa depan adalah organisasi virtual. Tantangan dunia di masa depan mengarah ke hal tersebut. Yakni dunia maya yang penuh komunitas industri (cyberspace industrial community). Virtual tidak sama dengan fatamorgana. Jika virtual adalah sesuatu yang tidak berbentuk (Organisasi tidak berbentuk / OTB) dan menghasilkan sebuah kegunaan. Sedangkan fatamorgana adalah sesuatu yang tidak berbentuk tetapi tidak nyata. Salah satu contoh yang sudah ada dalam konsep organisasi virtual adalah situs rajapresentasi dot kom. Situs penyedia presentasi dari buku-buku referensi sesuai keinginan pelanggan. Di situ hanya ada satu bagian saja yang merangkap sebagai pemasaran, administrator, penerjemah, sekaligus direktur. Dan bisa dikatakan organisasi rajapresentasi tanpa kantor nyata. Sehingga virtual tetapi hasil nyatanya ada. Presentasi dari buku-buku referensi yang kebanyakan berbahasa Inggris dan bisa dikebut digarap 2 x 24 jam.
3. Plug and Play
Apa yang akan terjadi di masa yang lebih mendatang lagi, dengan berbagai macam teknologi komunikasi dan informasi? Jawabannya adalah organisasi yang bersifat Plug and play. Organisasi bisa mengarah kepada komunitas maya. Dan organisasi tersebut bisa dibilang sangat ringan, sehingga ke depan, banyak organisasi induk yang punya anak cabang bermacam-macam organisasi kecil yang menempel. Jika setelah selesai fungsinya, organanisasi dapat bubar. Dan dalam waktu singkat pula dapat mengumpul lagi untuk menjalankan sebuah fungsi.

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Di era globalisasi saat ini organisasi dituntut untuk terus menerus mempersiapkan dirinya mengantisipasi dan menyesuaikan diri dengan perubahan. Pengalaman yang dialami berbagai organisasi di Negara maju menunjukkan bahwa hanya organisasi yang secara konsisten terus meningkatkan dirinya melalui pengembangan organisasi yang dapat bertahan. Pengembangan organisasi merupakan proses terencana untuk mengembangkan kemampuan organisasi dalam kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu berubah, sehingga dapat mencapai kinerja yang optimal yang dilaksanakan oleh seluruh anggota organisasi. Oleh karena itu dibutuhkan perkembangan organisasi untuk mempertahankan kehidupan organisasi dalam menghadapi persaingan dan organisasi masa depan yang tidak terlalu mementingkan eksistensi sebuah organisasi.
3.2 Saran
Dengan makalah ini penulis berharap agar pembaca dapat memahami tentang arti penting perkembangan organisasi serta manfaat perkembangan organisasi di dalam kehidupan berorganisasi. Semoga makalah ini dapat berguna bagi pembaca. Penulis juga mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar penulis dapat lebih baik lagi.


DAFTAR PUSTAKA (dari semua materi Pandangan baru tentang perkembangan organisasi)

Widyatmini, Pengantar Organisasi Dan Metode,Penerbit Gunadarma,Jakarta,1996.
Soekanto Reksohadiprodjo, Dasar-dasar Manajemen,BPFE, Yogyakarta,1984.
Soekanto Reksohadiprodjo,T. Hani Handoko, Organisasi Perusahaan Yogyakarta,1987.
Fx Soedjadi, Organization and Methods, CV haji Masagung, Jakarta,1989.
Jiang, Jui-Chin,Integration of Six Sigma And Lean Production System For Service Industry,Elex Media Komputindo,Jakarta,2008.
http:\\fia-s1unipdu.blogspot.com
http:\\hasbulloh.multiply.com
http:\\basuki1.ganeca.net/index.php
http :\\ panksgatsred.blogspot.com\Arti Perkembangan Organisasi\
http :\\inikanpoenyaqu.blogspot.com
http :\\ www.google.com\ pandangan baru tentang perkembangan organisasi\\

2.3 Karakteristik Pengembangan Organisasi (pandangan baru tentang perkembangan organisasi)

2.3 Karakteristik Pengembangan Organisasi
Karakteristik organisasi adalah perilaku dan tingkah laku suatu badan/institusi terhadap kondisi yang ada diluar institusi itu maupun didalam institusi itu sendiri, artinya dalam dunia bisnisnya selalu fokus kepada pelanggannya yang bukan hanya dari luar perusahaan itu tapi juga orang-orang di dalam perusahaan yang merupakan aset perusahaan itu sendiri. (Maksudnya Masih jarang sebuah institusi itu menganggap karyawannya berpotensi untuk jadi aset dan akhirnya kurang mendapat perhatian dari perusahan itu sendiri), jadi semua mengarah kepada mutu yg ditentukan oleh 2 hal seperti yg tertulis sebelumnya.
Kerakteristik Organisasi yang efektiv adalah ;
- Concern terhadap SDM dan memperlakukan SDM sebagai Asset yang berharga
- Program Training dan Pengambangan terbuka seluas-luasnya
- Program kompensasi terlaksana dengan baik
- Tingkat perputaran SDM rendah
- Top manajemen mempunyai komitmen dan mendukung terhadap perkembangan SDM
- Semua Team turut berpartisipasi dalam membuat kebijakan organisasi
Secara umum karakteristik pengembangan organisasi :
1) Keputusan yang penuh pertimbangan maksudnya adalah suatu hasil yang diperoleh berdasarkan strategi yang telah direncanakan dalam rangka mewujudkan perubahan organisasional yang memiliki sasaran jelas berdasarkan diagnosa yang tepat tentang permasalahan yang dihadapi oleh organisasi.
2) Diterapkan pada semua sub-sistem manusia baik individu, kelompok, dan organisasi maksudnya adalah menerapkan cara-cara baru yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja seluruh organisasi dan semua satuan kerja dalam organisasi.
3) Menerima intervensi baik dari luar maupun dalam organisasi yang mempunyai kedudukan di luar mekanisme organisasi maksudnya adalah menerima segala bentuk campur tangan misalnya dalam bentuk pendapat, baik dari anggota yang termasuk dalam sebuah organisasi atau berbagai pihak dari luar organisasi.
4) Kolaborasi maksudnya adalah kerjasama antara berbagai pihak yang akan terkena dampak perubahan yang akan terjadi.
5) Teori sebagai alat analisis maksudnya adalah menggunakan pengertian yang disebutkan secara tertulis lalu diterapkan sebagai alat analisis untuk mendapatkan suatu hasil yang memuaskan dari suatu pengembangan organisasi.
6) Mengutamakan potensi manusia maksudnya adalah mengandung nilai humanistik dimana pengembangan potensi manusia menjadi bagian terpenting.
7) Interaksi dan Interpendensi maksudnya adalah menggunakan pendekatan komitmen sehingga selalu memperhitungkan pentingnya interaksi, interaksi dan interdependensi antara berbagai satuan kerja sebagai bagian integral di suasana yang utuh.
8) Pendekatan Ilmiah maksudnya adalah menggunakan pendekatan ilmiah dalam upaya meningkatkan efektivitas organisasi.

2.2 Sejarah Pengembangan Organisasi (PANDANGAN BARU TENTANG PERKEMBANGAN ORGANISASI)

Sejarah Pengembangan Organisasi sangat erat hubungannya dengan teori organisasi. Teori Organisasi meliputi teori organisasi klasik, teori organisasi neoklasik, dan teori organisasi modern.
2.2.1 Teori Organisasi Klasik
Teori klasik (classical theory) kadang-kadang disebut juga teori tradisional yang berisi konsep-konsep tentang organisasi mulai tahun 1800( abad 18).
Dalam teori ini, organisasi secar umum digambarkan oleh para teoritisi klasik sebagai organisasi yang sangat tersentralisasi dan tugas-tugasnya terspesialisasi, serta memberikan petunjuk mekanistik structural yang kaku dan tidak mengandung kreatifitas. Dalam teori ini organisasi didefinisikan sebagai struktur hubungan, kekuasaan-kekuasaan, tujuan-tujuan, peranan-peranan, kegiatan-kegiatan, komunikasi dan faktor-faktor lain bila orang-orang bekerja sama.
Teori Klasik berkembang dalam 3 aliran yaitu: teori birokrasi, teori administrasi, dan manajemen ilmiah.

I. Teori Birokrasi
Teori ini dikemukakan oleh Max Weber dalam bukunya “The Protestant Ethic dan Spirit of Capitalism”.
Karakteristik-karakteristik birokrasi menurut Max Weber:
1. Pembagian Kerja yang jelas.
2. Hirarki wewenang yang dirumuskan secara baik
3. Program rasional dalam mencapai tujuan organisasi
4. Sistem prosedur bagi penanganan situasi kerja
5. Sistem aturan yang mencakup Hak dan Kewajiban posisi para pemegang jabatan
6. Hubungan antar pribadi yang bersifat impersonal.

II. Teori Administrasi
Teori ini sebagian besar dikembangkan atas dasar sumbangan Henri Fayol dan Lyndall Urwick dari Eropa serta Mooney dan Reiley dari Amerika.
Henri Fayol mengemukakan dan mambahas 14 kaidah manajemen yang menjadi dasar perkembangan teori ini yaitu:
- Pembagian Kerja / Division of Work
- Wewenang dan Tanggung jawab
- Disiplin
- Kesatuan perintah
- Kesatuan pengarahan
- Mendahulukan kepentingan umum dari pada pribadi
- Balas jasa
- Sentralisasi
- Rantai scalar
- Aturan
- Keadilan
- Kelanggengan personalia
- Inisiatif
- Semangat korps

III. Manajemen Ilmiah
Manajemen Ilmiah dikembangkan oleh Frederick Winslow Taylor tahun 1900. Ada beberapa pendapat tentang manajemen ilmiah, salah satunya adalah mengatakan manajemen ilmiah merupakan penerapan metode ilmiah pada studi, analisa, dan pemecahan masalah-masalah organisasi.
Taylor mengemukakan empat kaidah dasar manajemen yang harus dilaksanakan dalam organisasi perusahaan, yaitu:
o Menggantikan metoda-metoda kerja dalam praktek dengan berbagai metoda yang dikembangkan atas dasar ilmu pengetahuan tentang kerja yang ilmiah dan benar.
o Mengadakan seleksi, latihan-latihan dan pengembangan para karyawan secara ilmiah.
o Pengembangan ilmu kerja serta seleksi, latihan dan pengembangan secara ilmiah harus diintegrasikan.
o Untuk mecapai manfaat manajemen ilmiah, perlu dikembangkan semangat dan mental para karyawan.
Teori organisasi klasik sepenuhnya hanya menguraikan anatomi organisasi formal. Dalam organisasi formal ada empat unsure pokok yang selalu muncul, yaitu:
 System Kegiatan yang terkoordinasi
 Kelompok orang
 Kerjasama
 Kekuasaan dan kepemimpinan
Menurut para pengikut aliran teori klasik, adanya suatu organisasi formal sangat tergantung pada empat kondisi pokok, yaitu:
 Kekuasaan
 Saling melayani
 Doktrin
 Disiplin
2.2.2 Teori Organisasi Neoklasik
Teori Neoklasik secara sederhana dikenal sebagai aliran hubungan manusiawi(The Human Relation Movement). Teori neoklasik dikembangkan atas dasar teori klasik. Dasar teori ini adalah menekankan pentingnya aspek psikologis dan social karyawan sebagai individu maupun sebagai bagian kelompok kerjanya. Perkembangan teori neoklasik dimulai dengan inspirasi percobaan-percobaan yang dilakukan di Howthorne dan dari tulisan Huga Munsterberg.
Percobaan-percobaan ini dilakukan dari tahun 1924 sampai 1932 yang menandai permulaan perkembangan teori hubungan manusiawi dan merupakan kristalisasi teori neoklasik. Pada akhirnya percobaan Howthorne menunjukkan bagaimana kegiatan kelompok-kelompok kerja kohesif sangat berpengaruh pada operasi organisasi.
Dalam hal pembagian kerja, teori neoklasik mengemukakan perlunya hal-hal sebagai berikut:
 Partisipai
 Perluasan kerja
 Manajemen bottom-up
2.2.3 Teori Organisasi Modern
Teori modern biasanya disebut juga sebagai analisa sistem pada organisasi. Teori modern melihat bahwa semua unsur organisasi sebagai satu kesatuan dan saling ketergantungan, yang di dalamnya mengemukakan bahwa organisasi bukanlah suatu sistem tertutup yang berkaitan dengan lingkungan yang stabil, akan tetapi organisasi merupakan sistem terbuka.
Teori modern dikembangkan tahun 1950, dalam banyak hal yang mendalam teori modern dengan klasik berbeda, perbedaan tersebut diantaranya:
 Teori Klasik memusatkan pandangannya pada analisa dan deskripsi organisasi, membicarakan konsep koordinasi, scalar dan vertikal.
 Teori Modern menekankan pada perpaduan dan perancangan menjadikan pemenuhan suatu kebutuhan yang menyeluruh, lebih dinamis dan lebih banyak variabel yang dipertimbangkan.
Teori Modern menunjukkan tiga kegiatan proses hubungan universal yang selalu muncul pada sistem manusia dalam perilakunya berorganisasi, yaitu:
 Komunikasi
 Konsep keseimbangan
 Proses pengambilan keputusan
Tujuan Perkembangan Organisasi ;
1. Menciptakan keharmonisan hubungan kejra antara pimpinan dengan staf anggota
organisasi.
2. Menciptakan kemampuan memecahkan persoalan organisasi secara lebih terbuka
3. Menciptakan keterbukaan dalam berkomunikasi.
4. Merupakan semangat kerja para anggota organisasi dan kemampuan
mengendalikan diri.

PANDANGAN BARU TENTANG PERKEMBANGAN ORGANISASI

1.1 Latar Belakang
Pertumbuhkembangan IPTEK , sosial, ekonomi, dan lingkungan menimbulkan permasalan yang harus dihadapi organisasi menjadi semakin luas dan kompleks. Permasalahn tersebut terus berkembang sesuai percepatan perubahan yang terjadi.
Situasi yang terjadi menjadikan pembelajaran bahwa permasalahan tidak tumbuh secara linier, dimana banyak seklai hal-hal yang tidak pernah diduga sebelumnya. Dengan demikian organisasi dituntut untuk terus menerus mempersiapkan dirinya mengantisipasi dan menyesuaikan diri dengan perubahan. Pengalaman yang dialami berbagai organisasi di Negara maju menunjukkan bahwa hanya organisasi yang secara konsisten terus meningkatkan dirinya melalui pengembangan organisasi yang dapat bertahan.
Dalam kenyataannya organisasi seringkali terjadi keadaan yang tidak mengalami pertumbuhan yang disebabkan keengganan manusia untuk mengikuti perubahan, dimana perubahan dianggap bisa menyebabkan dis equilibrium (hilangnya keseimbangan moral). Hal ini mengakibatkan penyakit masyarakat atau tindakan yang tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam organisasi sehingga perlu dilakukan pengembangan organisasi untuk melakukan evaluasi, adaptasi, kaderisasi dan inovasi.
Pengembangan organisasi merupakan proses terencana untuk mengembangkan kemampuan organisasi dalam kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu berubah, sehingga dapat mencapai kinerja yang optimal yang dilaksanakan oleh seluruh anggota organisasi. Pengembangan Organisasi merupakan program yang berusaha meningkatkan efektivitas keorganisasian dengan mengintegrasikan keinginan individu akan pertumbuhan dan perkembangan dengan tujuan keorganisasian.


1.2 Tujuan Penulisan
1. Untuk memenuhi tugas Teori Organisasi Umum,
2. Mengetahui manfaat dari pembelajaran materi perkembangan organisasi, yaitu :
a. Mengetahui arti dari perkembangan organisasi;
b. Mengetahui sejarah perkembangan organisasi;
c. Mengetahui karakteristik perkembangan organisasi;
d. Memahami tentang organisasi masa depan.

BAB II
ISI
PERKEMBANGAN BARU TENTANG ORGANISASI



2.1 Arti Perkembangan Organisasi
2.1.1. Pengertian Perkembangan Organisasi
Ada beberapa pengertian tentang Perkembangan Organisasi, diantaranya :
a. Strategi untuk merubah nilai-nilai daripada manusia dan juga struktur organisasi sehingga organisasi itu dapat beradaptasi dengan dengan lingkungannya.
b. Suatu penyempurnaan yang terencana dalam fungsi menyeluruh (nilai dan struktur) suatu organisasi.
c. PO merupakan suatu proses yang meliputi serangkaian perencanaan perubahan yang sistematis yang dilakukan secara terus-menerus oleh suatu organisasi.
d. PO merupakan suatu pendekatan situasional atau kontingensi untuk meningkatkan efektifitas organisasi
e. PO lebih menekankan pada system sebagai sasaran perubahan.
f. PO meliputi perubahan yang sengaja direncanakan
Dari beberapa pengertian diatas,dapat kita simpulkan bahwa Pengembangan Organisasi merupakan program yang berusaha meningkatkan efektivitas keorganisasian dengan mengintegrasikan keinginan bersama akan pertumbuhan dan perkembangan dengan tujuan keorganisasian. Pengembangan organisasi (PO) sebagai suatu disiplin perubahan perencanaan yang menekankan pada penerapan ilmu pengetahuan dan praktek keperilakuan untuk membantu organisasi-organisasi mencapai efektivitas yang lebih besar. Para manajer dan staf ahli harus bekerja dengan dan melalui orang-orang untuk melaksanakan tugas-tugas mereka dan PO dapat membantu mereka membentuk hubungan yang efektif di antara mereka. Di dalam menghadapi akselerasi perubahan yang semakin cepat, PO diperlukan untuk bisa mengatasi konsekuensi-konsekuensi dari perubahan tersebut.
Pengembangan organisasi mengukur prestasi suatu organisasi dari segi efisiensi, efektifitas dan kesehatan :
1. Efisien dapat diukur dengan perbandingan antara masukan dan keluaran, yang mengacu pada konsep Minimaks (Masukan minimum dan keluaran maksimum).
2. Efektifitas adalah suatu tingkat prestasi organisasi dalam mencapai tujuannya artinya kesejahteraan tujuan yang telah ditetapkan dapat dicapai
3. Kesehatan organisasi adalah suatu fungsi dari sifat dan mutu hubungan antara para individu dan organisasi yaitu hubungan yang dinamis dan adaptabilitas

2.1.2 Sifat-sifat dasar Pengembangan Organisasi
Sifat-sifat dasar dari Suatu Perkembangan Organisasi adalah Sebagai Berikut :
1. PO merupakan suatu strategi terencana dalam mewujudkan perubahan organisasional, perubahan yang dimaksud harus mempunyai sasaran yang jelas dan didasarkan pada suatu diagnosis yang tepat mengenai permasalahan yang dihadapi oleh organisasi.
2. PO harus berupa kolaborasi antara berbagai pihak yang akan mengalami dampak perubahan yang akan terjadi, keterlibatan dan partisipasi para anggota organisasi harus mendapat perhatian.
3. Program PO menekankan cara-cara baru yang diperlukan guna meningkatkan kinerja seluruh anggota organisasi
4. PO mengandung nilai-nilai humanistic dalam arti bahwa dalam meningkatkan efektifitas organisasi, potensi manusia harus menjadi bagian yang penting
5. PO menggunakan pendekatan kesisteman yang berarti selalu memperhitungkan pentingnya inter relasi, interaksi dan inter dependensi
6. PO menggunakan pendekatan ilmiah untuk mencapai efektivitas organisasi


2.1.3 Nilai-nilai dalam Pengembangan Organisasi
Nilai-nilai yang terkandung dari Perkembangan Organisasi Ini adalah :
1. Penghargaan akan orang lain
2. Percaya dan mendukung orang lain, sedangkan individu sendiri harus mempunyai tanggung jawab.
3. Pengamanan kekuasaan (mengurangi tekanan pada wewenang).
4. Konfrontasi (masalah yang tidak disembunyikan).
5. Partisipasi (melibatkan orang-orang yang mempunyai potensi dalam proses pengembangan organisasi).

2.1.4 Akibat Serta Pengaruh Perkembangan Organisasi
Akibat serta Pengaruh didalam PO terjadi pada nilai, proses dan teknologi.
a. Geseran / perubahan nilai yang dibawa PO diantaranya adalah:
- Penggunaan seluruh sumber-sumber yang tersedia.
- Pengembangan potensi manusia.
- Efektivitas dan kesehatan organisasi.
- Pekerjaan yang menarik dan menantang.
- Kesempatan untuk mempengaruhi lingkungan kerja.

b. Perkembangan Organisasi Berpengaruh Kepada proses yang meliputi:
- Proses efektif
- Proses manajemen
- Proses pelaksanaan kerja
- Perubahan teknologi, karena yang diutamakan adalah teknologi yang bisa menjawab kualifikasi posisi manusia.

2.1.5 Para Pelaku Pengembangan Organisasi
Pengembangan organisasi (PO) diterapkan kepada tiga jenis manusia: spesialisasi individu di dalam PO sebagai profesi, orang-orang dari lapangan yang terkait, yang telah mencapai sejumlah kompetensi di dalam PO, dan para manajer yang memiliki keahlian PO yang diperlukan untuk perubahan dan mengembangkan organisasi atau departemen mereka.
Peranan profesional PO pun dapat diterapkan terhadap konsultan internal, yang memiliki organisasi yang sedang mengalami perubahan, dan terhadap konsultan eksternal yang menjadi anggota universitas dan perusahaan konsultan atau bekerja sendiri, serta terhadap anggota tim konsultan internal-eksternal. Peranan PO akan dideskripsikan secara tepat didalam istilah marjinalitas. Orang-orang yang berorientasi pada marjinalitas nampak khususnya beradaptasi untuk peran PO, karena mereka dapat menjaga kenetralan dan objektivitas serta mengembangkan solusi yang integratif yang mengakurkan titik pandang antara departemen-departemen oposisi. Sementara peranan PO di masa lalu telah dideskripsikan sebagai ujung klien dari suatu kontinum mulai dari fungsi clien-centered kepada consultant-centered. Pengembangan intervensi baru dan beraneka ragam telah menggeser peranan profesional PO meliputi keseluruhan rentang dari kontinum tersebut.
Walaupun masih menjadi suatu kemunculan profesi, sebagian besar profesional PO memiliki pelatihan khusus didalam PO, terbentang dari kursus-kursus jangka pendek dan workshop-workshop, serta pendidikan master dan doktor. Tidak ada jalur karir tunggal, namun demikian konsultan internal sering digunakan sebagai batu loncatan untuk menjadi konsultan eksternal.
Nilai telah memainkan peran kunci di dalam PO, dan nilai-nilai tradisional mendukung kepercayaan, kerja sama, dan kejujuran yang pada akhir-akhir ini telah dilengkapi dengan nilai-nilai keefektifan dan produktivitas organisasional. Spesialis PO akan menghadapi dilema nilai dalam rangka mencoba untuk bekerja sama mengoptimalkan keuntungan sumber daya manusia dan kinerja organisasi. Mereka juga akan menjumpai konflik nilai ketika berhadapan dengan pemangku Kepentingan eksternal yang penuh kekuatan, seperti pemerintah, pemegang saham, dan pelanggan. Berhadapan dengan kelompok dari luar tersebut akan memerlukan keahlian politik, begitu juga keahlian sosial tradisional yang lebih baik.
Issue-issue yang berkaitan dengan etika di dalam PO melibatkan bagaimana para praktisi melaksanakan peran bantuan mereka dengan klien. PO senantiasa menunjukkan perhatiannya terhadap pelaksanaan yang berkaitan dengan etika para praktisi, dan pada akhir-akhir ini sebuah kode yang berkaitan dengan etika untuk praktek PO telah dikembangkan oleh berbagai macam asosiasi profesional di dalam PO. Issu-issu yang berkaitan dengan etika di dalam PO cenderung untuk muncul di sekitar issue-issue berikut ini: pemilihan intervensi, menggunakan informasi, menahan servis, ketergantungan klien, pemilihan partisipasi, dan memanipulasi klien.